Lhoksukon - Dalam rangka pencegahan dan meluasnya bahaya Narkoba, Brigade Infanteri 25/Siwah menyelenggarakan Sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Kegiatan ini dilaklasanakan bertempat di Barak Siaga Mabrigif 25/Siwah, Gampong Blang Aman, Aceh Utara, Kamis(14/3/2019).
Kegiatan Sosialisasi P4GN ini merupakan aksi nyata untuk membentengi para Prajurit yang berasal dari kompetisi Narkoba. Mengingat peredaran Narkoba sudah merambah di semua lini dan lapisan Masyarakat, termasuk di Lingkungan Militer.
Lettu Inf Erwinsyah menyampaikan, ini untuk menanggulangi bahaya Narkotika diperlukan kebijakan dan Strategi Kampanye atau Sosialisasi tentang bahaya Narkoba yang Komprehensif, Multi Disiplin, Terkoordinasi juga Terpadu, Konsisten, Tepat Waktu, Berkelanjutan dan Keterkaitan.
Selain itu, Narkoba di Indonesia khusus nya di wilayah Aceh saat ini sudah sangat membutuhkan dan sudah masuk di tingkat darurat, penggunaan Narkoba karena ingin mencoba-coba ( gaya hidup ) dan adanya tekanan hidup, yang mengatasi penggunanya, mengatasi masalah kesehatan dan kejiwaan. Deteksi terhadap ciri-ciri pengguna Narkoba dapat dilihat dari ada perubahan tingkah laku, pergaulan lingkungan, kebiasaan dan gaya hidup yang tak lazim, serta ada penurunan / perlindungan kesehatan fisik dan mental.
Danbrigif 25/Siwah Kolonel Inf Asep Sukarna berharap untuk seluruh prajurit Brigif 25/Siwah tidak ada yang mencoba-coba Narkoba baik sebagai kurir, pengguna dan pemakai maupun pengedar, tes urine secara dadakan juga dilaksanakan kepada 100 prajurit di lingkungan Brigif 25/Siwah, apabila ada prajurit terlibat jelas hukumannya pecat, Tegas Danbrigif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar